23 Fakta Menarik Budaya Orang Jepang




6. Kalau kita membubuhkan tanda tangan, kadang akan ditanya orang Jepang: ini bacanya bagaimana? Kalau di Jepang saat diperlukan tanda tangan (misalnya di paspor, dsb.) umumnya menuliskan nama mereka dalam huruf Kanji, sehingga bisa terbaca dengan jelas. Sedangkan kita biasanya membuat singkatan atau coretan sedemikian hingga tidak bisa ditiru/dibaca oleh orang lain. 

7. Acara TV di Jepang didominasi oleh masak memasak. (kesukaanku nih)

8. Fotocopy di Jepang self-service, sedangkan di Indonesia di-service. (waduh, repot ya. tp smakin menunjukkan "jepang"nya)

9. Jika naik taxi di Jepang, pintu dibuka dan ditutup oleh supir. Penumpang dilarang membuka dan menutupnya sendiri.

10. Pernah nggak melihat cara orang Jepang menghitung “satu”, “dua”, “tiga”.... dengan jari tangannya? Kalau kalian perhatikan, ada perbedaan dengan kebiasaan orang Indonesia. Orang Indonesia umumnya mulai dari tangan dikepal dan saat menghitung “satu”, jari telunjuk ditegakkan. Menghitung “dua”, jari tengah ditegakkan, dst. Kalau orang Jepang, kebalikannya. Mereka selalu mulai dari telapak tangan terbuka, dan cara menghitungnya kebalikan orang Indonesia. Saat bilang “satu”, maka jarinya akan ditekuk/ditutupkan ke telapak tangan. 

11. Sepeda tidak boleh dipakai boncengan, kecuali yang memboncengkannya berusia lebih dari 16 tahun dan anak yang diboncengkan berusia kurang dari 1 tahun dan hanya seorang saja yang diboncengkan. Bila dilanggar, dendanya maksimal 20 ribu yen. (setara dengan Rp 2.172.494,70)

12. Kalo naik eskalator di Tokyo, kita harus berdiri di sebelah kiri, karena sebelah kanan adalah untuk orang yang terburu-buru. Jangan sekali-kali berdiri di kanan kalo kita tidak langsung naik.

13. Pacaran di Jepang sungguh hemat, traktir-traktiran bukan budaya pacaran Jepang. Jadi selama belum jadi suami-istri, siapkan duit buat bayar sendiri-sendiri. (cowok indonesia pasti seneng nih pacaran sm cewek jepang, ga perlu traktir ceweknya, hemat)

14. Antar jemput pacar juga bukan budaya orang Jepang. Kalau mau ketemuan, ya ketemuan di stasiun. (klo diterapkan di Indonesia, kira2 saya hanya diantar sampai pangkalan angkot di Taman Sari.. ooh, Tidaaak... hahaha)

15. Jangan pernah sekali-kali bilang ke orang jepang : “Gue maen ke rumah lu ya”. Karena itu dianggap nggak sopan. Ke rumahnya cuma kalau udah diijinkan.

16. “Aishiteru” yang berarti aku cinta kamu, jarang dipakai sama orang pacaran, kecuali kalau mereka benar-benar sudah mau nikah. Biasanya mereka pakai “Daisuki desu” buat ngungkapin kalau mereka sayang sama pacarnya. (pantesan di manga, dorama, atau film jepang saya ga pernah denger mereka bilang aishiteru) 

17. Sebelum bepergian, biasanya orang Jepang selalu mengecek ramalan cuaca. Dan 90% ramalan cuaca itu akurat. Itu sebabnya kalau ada orang bawa payung, pasti kita bakal lihat orang yang lainnya lagi bawa payung juga. Dan perempatan Shibuya adalah tempat yang paling menarik ketika hujan, karena dari atas kita akan melihat lautan payung yang berwarna-warni. (pengen banget kesanaa)

18. Bunga sakura adalah bunga yang spesial di Jepang, karena bunganya hanya tumbuh 2 minggu selama setahun. Ketika tumbuh, bunganya memenuhi seluruh pohon, tanpa daun. Setelah 2 minggu, tidak ada satupun bunga sakura, yang ada hanyalah daun-daun hijau, tanpa bunga, dan jadi tidak menarik lagi. (harus lihat kesana :D)

19. Di Indonesia, kita bakal dapet duit kalo kita menjual barang bekas kita ke toko jual-beli. Tapi di Jepang, kita malah harus bayar kalau mau menaruh barang kita di toko jual-beli. Itulah sebabnya kenapa orang Jepang lebih memilih meninggalkan TV bekas mereka begitu aja kalau mau pindah apartemen. (ayo, mulung laptop dan iphone di Jepang. hahaha)

20. Di perempatan jalan Kyoto, perempatan jalan yang kecil, tidak ada mobil sama sekali, tapi ada lampu merah, pejalan kaki selalu berhenti ketika lampu tanda pejalan kaki menunjukkan warna merah. Mereka santai aja, baca koran, ngobrol, merokok, dan kemudian jalan lagi ketika lampu sudah hijau. Padahal tidak ada mobil yang lewat satupun. Mungkin kalau mereka melanggar peraturan juga tidak akan celaka. (tertib dan disiplin, TOP dah)

21. Mereka tidak percaya Tuhan (mayoritas atheis), tapi mereka bisa disiplin dan taat sama peraturan. Mungkin karena itu negara mereka maju. (ini niiih... makin TOP aja)

oiya, paska tsunami di Jepang ga ada beritanya tuh ada mayat yang jarinya diputus karena diambil cincinnya, atau rumah yang dijarah, beda yah sm di Negeri satunya (ga berani nyebut merk,hihii) ngakunya beragama tp mayat aja masih dirampok.


22. Jepang adalah negara paling porno ke 2 setelah Amerika Serikat. (waduh, yg ini ga baik nih)

23. Kebanyakan remaja 12 tahun Jepang sudah pernah menonton JAV (Japan Adult Video) lebih dari 10 kali dalam sebulan. (jangan ditiru ya... :D)




source: http://dandymaynardi.blogspot.com/2010/12/fakta-fakta-menarik-penduduk-jepang.html#ixzz2APXP98mg

Komentar

Postingan Populer